Review : Big Match XI IPA 3 vs. XI IPS 1

            Akhirnya big match antara XI IPA 3 melawan XI IPS 1 digelar pada Senin 18 Oktober 2010 jam 09.30 WIB. Pertandingan ini sempat ditunda beberapa jam dikarenakan guru PPL olahraga akan mengikuti ujian di SMAK, sebelumnya pertandingan sempat akan ditunda beberapa hari karena ini, tapi kami XI IPA 3 dan XI IPS 1 sepakat menunggu sampai jam 09.30.

           Selama menunggu beberapa pemain ada yang memilih untuk pergi bermain game, membeli makanan, atau berlatih. Mayoritas memilih berlatih daripada harus menunggu, mereka tidak peduli jika nantinya mereka akan bertanding.

           Pertandingan yang ditunggu-tunggu akhirnya dimulai setelah pertandingan basket putra antara XI IPS 1 melawan XI IPA 1 selesai.Pertandingan ini juga disaksikan oleh beberapa siswa kelas XI. XI IPA 3 memakai kostum tim mereka yaitu rompi hijau, sedangkan XI IPS 1 memakai kostum mereka yang berwarna merah. Dan kick off pun dimulai oleh XI IPA 3. Permainan masih terlihat berimbang pada babak pertama dan kedua kubu hanya menyerang beberapa kali. Pada pertandingan ini banyak terjadi handball, salah satu handball pemain XI IPS 1 Andreas menghasilkan penalti untuk XI IPA 3. Namun sayang sekali eksekusi penalti Robert yang menjadi eksekutor berhasil diselamatkan kiper XI IPS 1. Setelah itu gol pertama akhirnya tercipta, melalui serangan balik Satria berhasil mencetak gol, keunggulan 1-0 untuk XI IPA3. Gol sempat diragukan karena seharusnya umpan lambung pemain XI IPA 3 yang seharusnya keluar tertahan pohon.
           Beberapa menit sebelum istirahat XI IPS 1 menyamakan kedudukan akibat gol bunuh diri Ardian. Gol ini tercipta setelah Ardian salah membelokkan bola hasil tendangan Abi. Pada babak kedua XI IPS 1 mendominasi serangan, serangan mereka lebih sering berupa tendangan jarak jauh. Tapi tendangan jarak jauh keras dari Ficko Supit tidak berhasil ditahan Jeffri dan kiper XI IPA 3 Alvian. Kemudian Dowan berhasil menyamakan kedudukan setelah mencetak gol dari serangan balik. Gol ini membangkitkan semangat XI IPA 3. Pada menit-menit akhir XI IPA 3 mulai kelelahan dan akibatnya XI IPS 1 berhasil mencuri gol melalui Adi. Saat kick off  Robert mencoba melakukan tendangan langsung namun tendangannya hanya jatuh di atas gawang. Kemenangan 3-2 untuk XI IPS 1 ini mengantarkannya ke final kompetisi sepak bola dies natalis SMAK.
             XI IPA 3 tetap merasa bangga bisa memberi perlawanan berarti bagi XI IPS 1 yang berisikan pemain-pemain terlatih. Mereka masih bisa sempat unggul walau akhirnya kalah. Permainan XI IPA 3 yang kompak masih kalah dengan skill pemain XI IPS 1. Namun, tetap kompak dan semangat XI IPA 3 !!